Komentar
salatiganews.com — Dua insiden pencurian dengan modus pecah kaca mobil terjadi di wilayah Salatiga dan Kabupaten Semarang pada hari yang sama. Kasus pertama terjadi di Jalan Imam Bonjol, Salatiga, sekitar pukul 14.00 WIB, sedangkan kasus kedua menyusul di Jalan Gatot Subroto, Ungaran Barat, setengah jam kemudian.
Dalam insiden pertama, uang tunai senilai Rp300 juta yang disimpan dalam mobil Nissan Juke hitam milik Sis Budiyono (36) hilang. Sis, warga Desa Sraten, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, baru saja mengambil uang tersebut dari bank sebelum berhenti di sebuah rumah makan. “Mobil korban diparkir dalam kondisi terkunci. Saat korban mendengar suara keras, dia mendapati kaca kanan mobil pecah dan uang Rp300 juta hilang,” kata Kasi Humas Polres Salatiga, Ipda Sutopo, Selasa (5/11/2024). Polisi saat ini sedang menyelidiki kasus tersebut.
Setengah jam kemudian, di Ungaran Barat, Destiana (33) menjadi korban kasus serupa saat ponsel Samsung Galaxy Note 10 miliknya dicuri. Ia memarkir mobil Agya di tepi jalan saat memasuki toko genteng. Hanya dalam 10 menit, kaca kiri depan mobilnya pecah dan ponselnya hilang. Kapolsek Ungaran Barat, Kompol Giri Narwantono, menjelaskan bahwa pihaknya bersama Satreskrim Polres Semarang tengah menyelidiki kasus ini.
Kompol Giri mengimbau masyarakat agar tidak meninggalkan barang berharga di dalam kendaraan serta memarkir kendaraan di tempat yang ramai dan mudah dipantau untuk menghindari aksi pencurian.(*)